Pemerintah Metropolitan Tokyo akan menghapus biaya dasar air bagi seluruh rumah tangga selama musim panas. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat menggunakan AC meskipun inflasi masih berlangsung, demi mencegah risiko heatstroke yang makin tinggi.
Mulai Juni atau Juli—tergantung waktu pengecekan meteran—setiap rumah tangga akan menikmati pembebasan biaya dasar air selama empat bulan. Besaran pengurangan biaya bergantung pada diameter pipa air, yang biasanya berkisar antara 860 hingga 1.460 yen per bulan (sekitar 6–10 dolar AS). Namun, biaya penggunaan air tetap berlaku seperti biasa.
Biro Air Tokyo menyuplai air ke sekitar 8 juta pelanggan, mencakup 23 distrik utama dan 26 kota di wilayah Tama—wilayah yang mewakili 98 persen dari total area. Untuk daerah yang tidak masuk dalam jangkauan biro, seperti Musashino, Akishima, Hamura, Desa Hinohara, dan beberapa pulau terpencil, pemerintah akan memberikan subsidi khusus.
Pemerintah memperkirakan program ini akan memerlukan anggaran 36,8 miliar yen atau sekitar 255 juta dolar AS. Rencana ini akan mereka ajukan dalam sidang rutin Majelis Metropolitan Tokyo yang dimulai bulan Juni.
Gubernur Tokyo, Koike Yuriko, menyampaikan bahwa kebijakan ini bisa menghemat sekitar 35 dolar per rumah tangga, dan memberikan rasa aman bagi warga saat menghadapi musim panas ekstrem. Ia berharap lingkungan Tokyo tetap nyaman dan mendukung kesehatan semua orang di tengah tekanan ekonomi.
